Kamis, 01 Oktober 2009

PROSPEK MAKANAN:BAHAN DASAR SINGKONG,UBI UNGU DAN SUKUN



Beragam makanan ringan nan renyah mampu dihasilkan hanya dari singkong,Ubi Ungu,Sukun dan Pisang.Dengan teknik pengolahan yang baik,jenis maknan tersebut mampu menarik pelanggan berbagai Kota di Pulau Jawa.

Harga Eceran

Adapun harga eceran untuk kripik berbahan dasar singkong,pisang,dan ubi ungu hingga Rp 20 ribu/kg dan Rp 25 ribu/kg untuk sukun.Untuk harga grosiran sedikit lebih murah dengan diskon 10% bagi pelanggan baru dan 20% bagi pelanggan lama namun minimum permintaan 50 kg.

Permintaan Meningkat

Yang menarik dari usaha makanan ringan ini adalah permintaan yang cukup stabil dari tiap daerah tiap bulan.Belum lagi permintaan melonjak 5 kali lipat setiap mendekati Lebaran.Walhasil 1 bulan sebelum bulan Ramadhan tiba,produksi sudah mulai digenjot.Dengan permintaan yang terus meningkat,Tiap bulannya Omset yang dapat di terima sekitar Rp 600 juta dengan untung bersih Rp 120 juta.Jika usaha berjalan lancar dan bisa menghasilkan produk yang sempurna,dalam waktu 3-6 bulan usaha ini bisa balik modal.

Kendala Usaha

Bahan baku terbatas karena Tapioka di butuhkan untuk pakan ternak.Kendala lain adalah mudah hancurnya makanan ringan renyah itu. Agar tidak banyak yang hancur saat di kemas dalam plastik kripik dimasukan kedalam keranjang bambu ukuran 10 kg yang hanya disusun maksimal 2 tumpukan.


(Sumber tabloid Peluang Usaha”Utama 31 Juli-13 Agustus 2009)

2 komentar:

  1. biasanya laba bersih untuk keripik tela ini per kg nya berapa ya?????

    BalasHapus
  2. sekitar 10-20% apa lagi kalau di daerah terdapat banuak bahan singkong, keuntungannya bisa bertambah tinggal masalah pemasaran.

    BalasHapus